PA Majene Siap Dan Mampu Mewujudkan WBK Dan WBBM
“Berkat kerjasama antar instansi di Majene, problematika tingginya pernikahan dini dan banyaknya pernikahan yang tidak dicatatkan secara resmi, akan mudah teratasi” itulah bagian sambutan Ketua Pengadilan Agama Majene pada acara pencanangan Zona Integritas Pengadilan Agama Majene;
Bertempat di gedung kantor Pengadilan Agama Majene tepat pukul 09.00 wita diadakan acara Pencanangan Pembangunan Zona Integritas Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM) yang dirangkai dengan penandatanganan MOU antara Pengadilan Agama Majene dengan instansi pemerintah maupun swasta, launching aplikasi inovasi pelayanan publik dan peresmian pelayanan terpadu satu pintu (PTSP) Pengadilan Agama Majene.
Acara dihadiri oleh Ketua Pengadilan Tinggi Agama Makassar Dr. Hj. Aisyiah Ismail, S.H., M.H., Wakil Bupati Kabupaten MajeneH. Lukman, S.Pd, M.Pd, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Majene, Waka Polres Majene, Kepala Kejaksaan Negeri Majene, perwakilan Dandim 1401 Majene, Ketua dan wakil Ketua Pengadilan Negeri Majene, Ketua Pengadilan Agama Polewali, para Hakim Pengadilan Agama Polewali dan Majene, hakim Pengadilan Negeri Majene,Perwakilan Dinas kependudukan dan catatan sipil Kabupaten Majene, perwakilan Kementerian Agama Kabupaten Majene, Kepala Cabang BRI Majene, PT. Pos Majene, LSM, Radio Mammis Majene, wartawan media elektronik dan cetak dan seluruh pegawai Pengadilan Agama Majene;
Acara berjalan dengan hidmat dengan diawali menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Pembacaan Do'a oleh Bapak Ach. Zakiyuddin, S.H., M.H. (Hakim Pengadilan Agama Majene);
Ketua Pengadilan Agama Majene Dewiati, S.H., M.H dalam sambutannya menyampaikan “pencanangan pembangunan zona integritas ini merupakan komitmen nyata Pengadilan Agama Majene dalam memerangi korupsi dan komitmen kami dalam melayani masyarakat”
Lebih lanjut menurut beliau “Pengadilan Agama Majene banyak menangani perkara dispensasi kawin dan itsbat nikah yang dari tahun ke tahun meningkat, sehingga kami menilai meningkatnya pernikahan dini dan pernikahan yang tidak dicatatkan merupakan problematika yang ada ditengah masyarakat Majene dan harusnya menjadi pemikiran kita bersama untuk mengatasinya, dan saya percaya berkat kerjasama antar instansi di Majene, problematika tingginya pernikahan dini dan banyaknya pernikahan yang tidak dicatatkan secara resmi akan teratasi”.
Diakhir sambutannya beliau menyampaikan “mohon bimbingan dan arahan untuk kemajuan Pengadilan Agama Majene kepada Ketua Pengadilan Tinggi Agama Makassar dan menyampaikan terimakasih kepada Pemerintah Kabupaten Majene yang telah mendukung Pengadilan Agama Majene dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya selama ini”
Ketua Pengadilan Tinggi Agama Makassar Dr. Hj. Aisyiah Ismail, S.H., M.H., dalam sambutannya mengapresiasi langkah sigap dan cepat Pengadilan Agama Majene yang telah merespon program pimpinan di pusat untuk melaksanakan pencanangan pembangunan zona integritas, dan beliau berharap dengan adanya komitmen ini berarti kita sepakat korupsi merupakan musuh bersama dan wajib dilawan, untuk melawannya kita harus membiasakan diri transparan dan terbuka dalam melayani namun ketransparanan ini jangan hanya kita pakai didalam bekerja, tapi kita juga terapkan dalam rumah tangga sehingga sebagai pasangan suami istri tetap harmoni”
Sambutan terakhir oleh Wakil Bupati Kabupaten Majene H. Lukman, S.Pd, M.Pd, dalam sambutannya beliau menyampaikan “mengucapkan selamat kepada Pengadilan Agama Majene yang telah mendeklarasikan pencanangan pembangunan zona integritas sehingga komitmen untuk melayani menjadi lebih nyata pada masyarakat Majene, dan sebagai wujud dukungan Pemerintah Kabupaten Majene ke Pengadilan Agama Majene Pemerintah Kabupaten Majene siap memfasilitasi programnya untuk melaksanakan tugas pokok dan fungsi untuk melayani masyarakat;
Acara pencanangan pembangunan zona integritas dilanjutkan dengan pengucapan ikrar pembangunan zona integritas oleh seluruh pegawai Pengadilan Agama Majene dan diakhiri dengan penandatanganan piagam pencanangan pembangunan zona integritas;
PENANDATANGANAN MOU
Dalam melaksanakan tugas dan fungsi pengadilan, Pengadilan Agama Majene tentunya tidak dapat berdiri sendiri melainkan harus bekerjasama dengan instansi lain;
Kerjasama diwujudkan dalam penandatanganan MOU antara Pengadilan Agama Majene dengan beberapa instansi sebagai berikut:
1.Pemerintah Kabupaten Majene
2.Dinas Kependudukan dan pencatatan sipil Kabupaten Majene
3.Kementerian Agama Kabupaten Majene
4.BRI Cabang Majene
5.PT.POS Majene
6.Radio Mammis Majene
LAUNCHING APLIKASI PELAYANAN PUBLIK
Pada kesempatan yang sama diadakan acara launching aplikasi pelayanan publik, dengan dipandu oleh Ach. Zakiyuddin, S.H., M.H., sebagai presenter, acara tersebut berjalan dengan lancar dimulai perkenalan sang kreator Aplikasi Inovasi Pelayanan Publik yaitu saudara Ridwan H, S.Kom salah satu honor PA Majene yang sudah mengabdi selama 11 tahun;
Atas kesempatan yang diberikan, Iwan begitu laki-laki putra mandar ini akrab disapa, langsung mempresentasikan 6 aplikasi pelayanan publik yang menjadi buah karyanya yaitu: SIPP ABT, DESPA (dokumen elektronik sipp peradilan agama), KEUANGAN PERKARA, ANTRIAN PTSP dan ANTRIAN SIDANG, SMS GATEWAY dan ATIKA ( aplikasi notifikasi perkara);
Dari penyampaian presenter acara, disebutkan bahwa aplikasi hasil karya iwan ini telah mendapatkan tempat di beberapa wilayah Pengadilan Agama se-Indonesia dan tak jarang kami mendengar testimoni kemanfaatan dari masing-masing Pengadilan Agama tentang manfaat aplikasi tersebut;
Bahkan aplikasi terakhir yaitu ATIKA (Aplikasi Notifikasi Perkara) satu-satunya mewakili Pengadilan Tinggi Agama Makassar, dan alhamdulillah menjadi nominator lomba inovasi pelayanan publik yang diadakan oleh Dirjend Badilag Dr. Drs. Aco Nur, S.H., M.H. dan aplikasi ini pada bulan Desember 2018 telah dipresentasikan di depan para juri dari BADILAG MARI melalui telekonfrences dan sang presenter memohon kepada para hadirin untuk mendoakan aplikasi ATIKA bisa menggondol juara dalam lomba tersebut, sontak langsung diaminkan oleh para hadirin tamu undangan disertai tepuk tangan;
Dengan cara menekan tombol pada smartphone yang sudah didesain sedemikian rupa KPTA Makassar Dr. Hj. Aisyiah Ismail, S.H., M.H.,meresmikan launching aplikasi pelayanan publik PA Majene dan memberi semangat dengan mengucapkan “Ewako” yang diiringi riuh tepuk tangan para tamu undangan;
Acara launching di akhiri dengan prosesi penyerahan piagam penghargaan oleh KPTA Makassar Dr. Hj. Aisyiah Ismail, S.H., M.H., kepada Ridwan H, S.Kom selaku kreator aplikasi inovasi pelayanan publik;
PERESMIAN PELAYANAN TERPADU SATU PINTU (PTSP)
Sebagai langkah konkrit dalam memudahkan masyarakat dalam pelayanan, Pengadilan Agama Majene selalu berbenah dengan cara bekerjasama dengan BRI Cabang Majene dan PT .Pos Indonesia;
Dari pantauan Tim IT PA Majene, sebenarnya PTSP PA Majene sudah lama ada, akan tetapi belum diresmikan oleh karenanya pada kesempatan ini diadakan peresmian PTSP PA Majene;
Setelah MC Fahmiyandari, S.E. memohon kesedian KPTA Makassar Dr. Hj. Aisyiah Ismail, S.H., M.H., dan Wakil Bupati Majene H. Lukman, S.Pd, M.Pd, bersma-sama didampingi para tamu undangan meresmikan PTSP PA Majene, KPTA Makassar dan Wakil Bupati Majene langsung menuju PTSP PA Majene dan menggunting pita menandakan PTSP PA Majene telah diresmikan;
Setelah acara demi acara selesai dilaksanakan, acara terakhir istirahat (makan bersama).(@zy)
Sumber : PA Mejene