PTA Makassar Terima Kunjungan Baznas Sulawesi Selatan
Pengadilan Tinggi Agama Makassar menerima kunjungan Baznas Sulawesi Selatan di Aula PTA Makassar pada hari selasa, 27 Agustus 2024. Kunjungan Baznas Sulawesi Selatan tersebut dalam rangka melakukan sosialisasi kepada seluruh aparatur PTA Makassar.
Acara tersebut dihadiri oleh Ketua, para Hakim Tinggi, Panitera, Panitera Pengganti, Para Pejabat Struktural dan Fungsional, serta karyawan dan karyawati PTA Makassar.
Program Ketua PTA Makassar Dr. Drs. H. Khaeril R., M.H., adalah dengan membentuk unit untuk mengumpulkan zakat profesi para aparatur PTA Makassar. Program ini, menurut Dr. Khaeril merupakan gayung bersambut karena dengan akan dibentuknya program pengumpulan zakat profesi pegawai, dalam waktu yang bersamaan pula Baznas datang untuk melakukan sosialisasi terkait zakat. Ketua menyambut dengan baik kedatangan Baznas dan berharap Baznas bisa memberikan penjelasan terkait zakat, baik itu zakat profesi maupun zakat mall sekaligus memberikan tambahan pencerahan kepada seluruh aparatur PTA Makassar agar lebih yakin bahwa apa kita miliki ada hak orang lain.
Ketua Baznas Provinsi Sulawesi Selatan, H. M. Irfan Sanusi Baco dalam sosialisasinya menyampaikan isi sambutan Ketua Baznas Pusat bahwa nikmat Allah Swt., yang telah diberikan kepada kita semua tak terhitung jumlahnya. Kalau ada alat yang bisa menghitung nikmat Allah, mungkin alat itu akan rusak, karena nikmat Allah Swt., tidak pernah berhenti hingga terjadinya hari kiamat. Lebih lanjut dijelaskan bahwa zakat membersihkan harta dan jiwa, sedangkan infaq akan menaungi dari panasnya matahari pada hari kiamat, sementara sedekah akan mempermudah manusia dalam menghadapi sakaratul maut. Disampaikan pula bahwa zakat yang disalurkan melalui Baznas aman dari syar’i, aman regulasi dan aman NKRI. Tugas Baznas adalah mensejahterahkan dengan pendistribusian yang tepat sasaran.
Ketua Baznas Sulawesi Selatan berharap kepada PTA Makassar agar dapat berkenan membentuk unit pengumpul zakat yang nantinya zakat tersebut kepada yang membutuhkan dan membutuhkan bantuan.
Usai sosialisasi, acara diakhiri dengan foto bersama.
